FEROMONAS adalah produk feromon yang bertujuan mengendalikan Kumbang Tanduk Oryctes rhinoceros. Kumbang tersebut membuat kerusakan pada tanaman kelapa dan kelapa sawit sehingga waktu panen menjadi lebih lama, produktivitas menurun serta menyebabkan kematian tanaman.
Keunggulan Feromonas:
Mudah penggunaannya, harga kompetitif, ramah lingkungan dan tidak beracun, serta telah teruji sangat efektif mengatasi hama Kumbang Tanduk. FEROMONAS dicetak dalam kemasan 1 ml per sachet yang dapat bertahan 2-3 bulan di lapangan. Rekomendasi untuk perangkap massal adalah dengan satu perangkap (ferotrap) untuk 2 hektar.
Cara Penggunaan:
- Buka/sobek bungkus kemasan luar feromonas, lalu keluarkan sachet yang berisi cairan.Ambil kawat kecil, potong sepanjang 15-20 cm, lalu kaitkan salah satu ujungnya pada lubang yang telah ada dikantong feromonas sehingga kuat dan tidak mudah lepas.
- Gantungkan feromonas pada tutup ember plastik yang telah dilubangi sebanyak 5 buah (diameter 55 mm). Ember yang digunakan berkapasitas 12 liter
- Tutup ember yang telah dipasangi dengan feromonas, dalam keadaaan terbalik, kembali pada ember dan kaitkan menggunakan kawat kecil
- Pada dasar ember plastik dibuat 4 lubang dengan diameter sekitar 2 mm untuk pembuangan air hujan Tiang penyangga ferotrap merupakan batangan bambu atau jenis kayu yang lain dengan ujung atas tiang dirancang sehingga dapat digunakan untuk menggantungkan ferotrap.
- Tiang tersebut kemudian ditancapkan pada ketinggian 2,5 m di atas permukaan tanah yang diletakkan pada gawangan mati antar tanaman. Gantungkan ferotrap pada tiang penyangga yang telah disiapkan. Satu ferotrap digunakan untuk 2 hektar. Satu kantong feromonas sintetik dapat digunakan selama 2-3 bulan, Pengamatan dilakukan setiap satu atau dua minggu sekali dengan mengumpulkan kumbang yang terperangkap & kemudian dapat dimusnahkan.
DIVISI PUPUK SARASWANTI GROUP
AMG Tower, 20th Floor, Jl. Dukuh Menanggal 1-A, Gayungan, Surabaya 60234, Jawa Timur.
Phone: +62-31 82516888, Email: pupuksaraswanti@gmail.com